Sumber http://www.sepenuhnya.com/
Related Posts
- Puisi: Pengemis (Karya Ali Hasjmy) Pengemis Beri hamba sedekah, o tuan, Belum makan dari pagi, Tolonglah patik, wahai tuan, Seteguk air, sesuap ...
- Puisi: Memotret Diri (Karya Sulaiman Juned) Memotret Diri Dalam sepi melihat diri menerjemahkan isyarat-Mu masih banyak khilafku (Aku hanya bubuk mamp ...
- Puisi: Lindap (Karya Rini Intama) Lindap Jika bisa memilih, wanita itu memilahnya perlahan kemudian menuangkan ke dalam baskom cantik tapi ia b ...
- Puisi: Senandung Kecil Buat Titin Senandung Kecil buat Titin Telah kita ukir sebuah kesetiaan pada pasir kuburkan rindu hati berbondong-bondong ...
- Puisi: Gemuruh (Karya Rini Intama) Gemuruh Tanah, pasir-pasir, debu-debu gemuruh angin menyapu luka Tak peduli bunyi indah berlumur madu ya ...
- Puisi: Ziarah Gempa (Karya Sulaiman Juned) Ziarah Gempa Aku ziarahi negeri air mata. Kampung-kampung terkepung isak - gerimis sabung di halaman mengoyak ...