Bagi Anda yang mempunyai banyak sekali perangkat di rumah yang membutuhkan koneksi Internet menyerupai komputer, smartphone, game console, Chromecast, smartwatch sampai perangkat IoT untuk smart home maka tentulah Anda membutuhkan router. Namun, router juga menjadi incaran hacker untuk menguasai semua perangkat IoT yang terkoneksi.
Router tidak hanya penghubung jaringan perangkat tetapi juga menyalurkan data dan trafik yang mungkin bersifat personal. Jadi, pastikan Anda menganalisa pengkonfigurasian router untuk menghindari ancaman hacker yang sanggup memanfaatkan perangkat IoT di rumah Anda.
Ganti password pada router
Jangan gunakan password bawaan! Gantilah dengan password gres alasannya ialah password default mempunyai resiko untuk diketahui. Tentu saja, pilih password yang berpengaruh dan unik biar tidak gampang ditebak atau brute force.
Pisahkan jaringan
Router ketika ini mempunyai fitur untuk menciptakan jaringan terpisah untuk tujuan tertentu. Sebagai contoh, Anda sebaiknya memisahkan jaringan yang digunakan CCTV dan pengontrol ruangan dengan komputer dan smartphone. Anda juga sanggup memisahkan komputer yang digunakan anak atau tamu dari jaringan untuk perangkat sensitif Anda dengan tujuan apabila satu jaringan terinfeksi maka tidak menyebar ke perangkat di jaringan terpisah. Umumnya, fitur firewall pada router yang akan memfilter trafik berbahaya ini.
Matikan fitur yang tidak dipakai
Cari tahu fitur apa yang terdapat pada router yang Anda miliki dan matikan fitur tersebut kalau tidak dibutuhkan. Misalnya fitur remote menyerupai telnet. Jika Anda tidak ingin mengakses router dari luar rumah maka fitur remote haruslah dimatikan. Pastikan koneksi remote memakai SSH atau HTTPS jikalau ingin digunakan.
Identifikasi perangkat yang terkoneksi
Mulailah berhitung untuk mencari tahu ada berapa perangkat yang terkoneksi dengan router? Pastikan juga perangkat tersebut merupakan perangkat yang Anda miliki.
Update firmware
Sistem operasi pada perangkat hardware sanggup disebut firmware. Celah keamanan pada firmware sanggup berakibat berbahaya menyerupai pencurian data akun sampai perangkat IoT yang sanggup dikontrol secara remote oleh hacker.
Dengan meluangkan waktu Anda beberapa menit untuk menganalisa router dan perangkat yang terkoneksi ke jaringan akan bisa menghadirkan keamanan yang lebih sulit untuk ditembus oleh hacker ataupun malware.
Router tidak hanya penghubung jaringan perangkat tetapi juga menyalurkan data dan trafik yang mungkin bersifat personal. Jadi, pastikan Anda menganalisa pengkonfigurasian router untuk menghindari ancaman hacker yang sanggup memanfaatkan perangkat IoT di rumah Anda.
 |
| Sumber:pixabay.com |
Jangan gunakan password bawaan! Gantilah dengan password gres alasannya ialah password default mempunyai resiko untuk diketahui. Tentu saja, pilih password yang berpengaruh dan unik biar tidak gampang ditebak atau brute force.
Pisahkan jaringan
Router ketika ini mempunyai fitur untuk menciptakan jaringan terpisah untuk tujuan tertentu. Sebagai contoh, Anda sebaiknya memisahkan jaringan yang digunakan CCTV dan pengontrol ruangan dengan komputer dan smartphone. Anda juga sanggup memisahkan komputer yang digunakan anak atau tamu dari jaringan untuk perangkat sensitif Anda dengan tujuan apabila satu jaringan terinfeksi maka tidak menyebar ke perangkat di jaringan terpisah. Umumnya, fitur firewall pada router yang akan memfilter trafik berbahaya ini.
Matikan fitur yang tidak dipakai
Cari tahu fitur apa yang terdapat pada router yang Anda miliki dan matikan fitur tersebut kalau tidak dibutuhkan. Misalnya fitur remote menyerupai telnet. Jika Anda tidak ingin mengakses router dari luar rumah maka fitur remote haruslah dimatikan. Pastikan koneksi remote memakai SSH atau HTTPS jikalau ingin digunakan.
Identifikasi perangkat yang terkoneksi
Mulailah berhitung untuk mencari tahu ada berapa perangkat yang terkoneksi dengan router? Pastikan juga perangkat tersebut merupakan perangkat yang Anda miliki.
Update firmware
Sistem operasi pada perangkat hardware sanggup disebut firmware. Celah keamanan pada firmware sanggup berakibat berbahaya menyerupai pencurian data akun sampai perangkat IoT yang sanggup dikontrol secara remote oleh hacker.
Dengan meluangkan waktu Anda beberapa menit untuk menganalisa router dan perangkat yang terkoneksi ke jaringan akan bisa menghadirkan keamanan yang lebih sulit untuk ditembus oleh hacker ataupun malware.