Baru-baru ini marak beredar gosip mengenai pembobolan ATM dimana nasabah mengeluh saldo pada rekening yang mereka miliki berkurang atau habis. Ternyata, penyebab dari ludesnya saldo nasabah tersebut tanggapan kartu ATM dan pin yang telah berhasil dicuri melalui teknik skimming.
Teknik skimming yang paling umum yaitu dengan memakai card reader khusus pada mesin ATM sehingga kartu yang Anda masuki melalui alat tersebut barulah terkoneksi ke card reader orisinil dan keypad khusus yang terletak di atas keypad asli. Terdapat juga kamera kecil pada cuilan atas keypad untuk melihat pin yang akan diisi atau bahkan pengetikan pin dimonitor melalui sinyal Bluetooth atau WiFi.
Nah, untuk memastikan mesin ATM yang Anda gunakan kondusif alias tidak dibajak oleh penjahat terutama saat Anda bepergian dimana memakai mesin ATM yang sebelumnya belum pernah digunakan, ada baiknya Anda mengikuti cara berikut:
1. Copot Card Reader
Untuk mengambarkan keasliannya, sebelum memasukan kartu maka tidak ada salahnya Anda menarik card reader yang terpasang di mesin ATM. Apabila gampang copot atau terdapat tanda lem, tabrakan atau hal yang tidak masuk akal maka besar kemungkinan mesin ATM telah dibajak. Card reader orisinil seharusnya kokoh, dan tidak gampang lepas begitu saja.
2. Keypad terlalu dalam
Keypad duplikat akan ditaruh di atas keypad orisinil oleh penjahat. Jika Anda menekan keypad kemudian mencicipi tekanan terlalu dalam sebaiknya Anda menghentikan aktifitas daripada besar peluang data kartu Anda akan diketahui oleh orang lain.
3. Awas kamera pencuri pin
Kamera sanggup berukuran sangat kecil yang biasanya terdapat di epilog keypad. Raba pada cuilan epilog keypad untuk mencari lobang kecil.
4. Lindungi pin
Ketika Anda mengetikan pin, pastikan tangan satu lagi untuk menutup jari yang mengetikan pin. Buat juga ketikan palsu yang seperti jari mengetik ke keypad beberapa kali
5. Hindari ATM di daerah sepi
Lokasi ATM di bank akan lebih kondusif dibandingkan lokasi ATM di daerah sepi. Jika Anda seorang traveller, pastikan gunakan ATM yang berada di susukan umum dan mempunyai kamera CCTV.
Ada banyak sekali teknik skimming yang lebih canggih contohnya seluruh cuilan depan ATM ialah palsu. Selain itu ada juga malware pada ATM yang sanggup mencuri uang Anda secara otomatis namun cara ini memerlukan susukan melalui slot USB atau remote access ke komputer ATM melalui kredensial curian.
Jangan lupa untuk mengecek riwayat transaksi untuk menemukan aktifitas perbankan yang mencurigakan serta segera lapor pihak bank secepatnya jikalau Anda merasa menjadi korban skimming.
Teknik skimming yang paling umum yaitu dengan memakai card reader khusus pada mesin ATM sehingga kartu yang Anda masuki melalui alat tersebut barulah terkoneksi ke card reader orisinil dan keypad khusus yang terletak di atas keypad asli. Terdapat juga kamera kecil pada cuilan atas keypad untuk melihat pin yang akan diisi atau bahkan pengetikan pin dimonitor melalui sinyal Bluetooth atau WiFi.
Sumber:pixabay.com |
1. Copot Card Reader
Untuk mengambarkan keasliannya, sebelum memasukan kartu maka tidak ada salahnya Anda menarik card reader yang terpasang di mesin ATM. Apabila gampang copot atau terdapat tanda lem, tabrakan atau hal yang tidak masuk akal maka besar kemungkinan mesin ATM telah dibajak. Card reader orisinil seharusnya kokoh, dan tidak gampang lepas begitu saja.
2. Keypad terlalu dalam
Keypad duplikat akan ditaruh di atas keypad orisinil oleh penjahat. Jika Anda menekan keypad kemudian mencicipi tekanan terlalu dalam sebaiknya Anda menghentikan aktifitas daripada besar peluang data kartu Anda akan diketahui oleh orang lain.
3. Awas kamera pencuri pin
Kamera sanggup berukuran sangat kecil yang biasanya terdapat di epilog keypad. Raba pada cuilan epilog keypad untuk mencari lobang kecil.
4. Lindungi pin
Ketika Anda mengetikan pin, pastikan tangan satu lagi untuk menutup jari yang mengetikan pin. Buat juga ketikan palsu yang seperti jari mengetik ke keypad beberapa kali
5. Hindari ATM di daerah sepi
Lokasi ATM di bank akan lebih kondusif dibandingkan lokasi ATM di daerah sepi. Jika Anda seorang traveller, pastikan gunakan ATM yang berada di susukan umum dan mempunyai kamera CCTV.
Ada banyak sekali teknik skimming yang lebih canggih contohnya seluruh cuilan depan ATM ialah palsu. Selain itu ada juga malware pada ATM yang sanggup mencuri uang Anda secara otomatis namun cara ini memerlukan susukan melalui slot USB atau remote access ke komputer ATM melalui kredensial curian.
Jangan lupa untuk mengecek riwayat transaksi untuk menemukan aktifitas perbankan yang mencurigakan serta segera lapor pihak bank secepatnya jikalau Anda merasa menjadi korban skimming.