Bulan Ramadhan menyisakan kurang lebih 10 hari lagi, seluruh umat muslim tentu ingin memperbanyak ibadah nya. Salah satu yang sering dilakukan umat muslim menjelang berakhirnya bulan Ramadhan ialah beri'tikaf.
Dikutip dari Wikipedia i'tikaf berasal dari bahasa Arab
akafa yang berarti menetap, mengurung diri atau terhalangi. Pengertiannya dalam konteks ibadah dalam islam ialah berdiam diri di dalam masjid dalam rangka untuk mencari keridhaan Allah SWT dan bermuhasabah (introspeksi) atas perbuatan-perbuatannya. Orang yang sedang beriktikaf disebut juga mutakif.
Di Jakarta ada banyak sekali masjid-masjid yang sanggup dijadikan untuk beri'tikaf, jalanjalansob.com akan mensarikan dari aneka macam sumber, masjid yang nyaman untuk beribadah dan juga gampang untuk mencari santapan sahur.
1. Masjid Istiqlal |
Foto: Ist |
Masjid Istiqlal beralamat di Jl. Taman Wijaya Kusuma, Ps. Baru, Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Masjid ini merupakan masjid terbesar se Asia Tenggara, dengan sanggup menampung begitu banyak jamaah, jadi i'tikaf dimari menjadi nyaman pastinya. Selain itu Masjid Istiqlal juga menawarkan sajian berbuka puasa dan sahur bagi para jamaah yang datang. Namun jumlahnya sangat terbatas.
2. Masjid Baitul Ihsan |
Foto: Ist |
Masjid Baitul Ihsan berada di Komplek Bank Indonesia, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Di masjid ini suasananya sangat sejuk sekali dan juga bersih, jadi cocok buat teman yang beri'tikaf. Bagi teman yang beri'tikaf di masjid ini, pihak masjid menyediakan kupon makanan bagi para jamaah yang sanggup ditukarkan dikala waktu sahur tiba. Beri’tikaf di sini berstruktur atau terjadwal, kegiatan pada malam hari akan dimulai dengan kajian, lalu dilanjutkan dengan waktu bebas dan qiyamullail pada pukul 02.00 yang akan berlangsung selama kurang lebih 2,5 jam.
3. Masjid Sunda Kelapa |
Foto: Ist |
Masjid Sunda kelapa berada di daerah Taman menteng. Udara di dalam masjid yang sejuk, dengan banyaknya jumlah toilet, serta tersedianya
screen and sound yang menghubungkan dengan jamaah pria menjadi nilai
plus dari masjid ini. Jika teman ingin beri’tikaf di Masjid Sunda Kelapa, kegiatan dimulai dengan shalat tarawih dan ceramah, lalu dilanjutkan dengan tadarus Al-Qur’an, qiyamullail, muhasabah, dan ditutup dengan sahur bersama (hampir sama dengan masjid Baitul Ihsan).
4. Masjid At-Tin |
Foto: Ist |
Masjid At-Tin berlokasi di dalam area Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, DKI Jakarta. Masjid At-Tin sendiri ialah satu di antara dua masjid megah di daerah TMII selain Masjid Diponegoro. Masjid At-Tin sangat ramai dikunjungi dikala bulan Ramadhan tiba. Tapi, meskipun ramai, masjid ini tergolong luas dan rapi, alasannya ialah mempunyai ruang khusus untuk tidur dan area shalat yang terpisah, sehingga teman sanggup beribadah i'tikaf ataupun beristirahat dengan lebih nyaman. Kalau sudah mendekati waktu sahur, teman sanggup berjalan sekitar kurang lebih 100 meter ke luar masjid, dan teman akan menemukan spot jajanan yang cukup banyak di sana.
5. Masjid Agung Al-Azhar |
Foto: Ist |
Masjid Agung Al-Azhar berlokasi di Kebayoran baru, Jakarta Selatan, DKI Jakarta. Sama menyerupai masjid-masjid yang admin sebutkan diatas, masjid Agung Al-Azhar juga kerap dipadati oleh jamaah yang beri’tikaf pada 10 hari terakhir Ramadhan. Dimasjid ini teman sanggup mencicipi suasana yang hening dari jalanan ibukota dan nyaman, sehingga menciptakan jamaah i'tikaf sanggup lebih khusyu’ dalam beribadah.