Puisi: Persinggahan, Antara Renta Pejat Dan Siomban

Persinggahan: antara Tua Pejat dan Siomban
Mengelilingi Tua Pejat hingga Siomban. Aku terpenjara dalam umamu yang agung.

Mengelilingi Tua Pejat hingga Siomban. Aku menikmati aroma ikan asin dan harum cengkeh yang menarik hati selain debur ombak membelah jiwa.

Mentawai, 28 Februari 2018

Puisi: Persinggahan, antara Tua Pejat dan Siomban

Karya: Sulaiman Juned

Puisi: Patung Bersahabat Bundaran (Karya Iyut Fitra)

Puisi: Sebuah Catatan (Karya Sulaiman Juned)
Baca juga: Puisi Ibu karya Chairil Anwar

Sumber http://www.sepenuhnya.com/

Puisi: Orkestra Pagi (Karya Sulaiman Juned) Orkestra Pagi Sepagi ini. Menyepi dalam keriuhan orang-orang bercerita wacana penyakit hati. Sepagi ini ...
Puisi: Merindui Kampung Dan Rumah Merindui Kampung dan Rumah (Di penghujung Ramadhan Menjelang Idul Fitri 2018) Aku merindui kampung dan rumah ...
Puisi: Keputusan (Karya Sulaiman Juned) Keputusan (bagi penyair-penyair Aceh) Yang menemui kebuntuan dalam mengepak sayap berderap kemudian setuju p ...
Puisi: Bayang (Karya Sulaiman Juned) Bayang Kapan bisa menghilangkan bayang menghantui pikir - menarik hati ingin. Kapan sanggup membunuh bayang ...
Puisi: Gumam, Situs Bagi Istriku Gumam, Situs bagi Istriku Ada yang lupa kuingatkan wacana lipstik pewarna bibir pemakna getir kehidupan. Ada yang lupa kukatakan wacana b ...
Puisi: Kusir Bendi (Karya Iyut Fitra) Kusir Bendi Kuda merah dan bendi merah. Sudah berapa jauh penumpang diantarkan sedari pagi muncul matahari. si ...