Sumber http://www.sepenuhnya.com/
Related Posts
- Puisi: Dongeng Pesawat Kertas Kisah Pesawat Kertas Di sepinggan rindu yang senyap lantas lirih saya berkata maaf sudah mengetuk pintu dan ...
- Puisi: Bukankah Kita Bab Dari Tanah Gersang? Bukankah Kita Bagian dari Tanah Gersang? Kita berkelakar dalam kelebat bayang yang tak tampak, kemudian terkec ...
- Puisi: Senandung Kecil Buat Titin Senandung Kecil buat Titin Telah kita ukir sebuah kesetiaan pada pasir kuburkan rindu hati berbondong-bondong ...
- Puisi: Surat Untuk Di (Karya Rini Intama) Surat untuk Di Dalam gerimis kita menghitung cermin sepanjang jalan Ada perbincangan dalam ruang tak berbatas ...
- Puisi: Terkenang Pedati (Karya Iyut Fitra) Terkenang Pedati Petang turun di masa kanak, beliau ingat tahun-tahun itu kerbau-kerbau lewat membawa rumah-ru ...
- Puisi: Sajak Maut (Karya Rini Intama) Sajak Kematian Kelam menggenggam cekam tapi gumpalan awan menyemai damai dikala jingga senja menebar atau bu ...