Fungsi dan Memahami Cara Menggunakan Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP di MS Excel - Salah satu rumus pada Microsoft Excel yang harus Anda kuasai yaitu rumus LOOKUP.
Rumus LOOKUP berfungsi untuk memuat atau membaca data tetap atau data yang telah ditetapkan dalam sebuah tabel.
Rumus LOOKUP dibagi menjadi 2,VLOOKUP dan HLOOKUP. Perbedaan antara keduanya yaitu pada pembacaan datanya, VLOOKUP membaca data yang disusun secara vertikal, sedangkan HLOOKUP membaca data yang disusun secara horizontal.
Kali ini blog akan mengajak Anda untuk lebih memahami fungsi dan cara memakai rumus VLOOKUP dan HLOOKUP.
Baca juga Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana di Excel.
Katakanlah Anda sebagai sekretaris suatu perusahaan negara, dan Anda diminta oleh bos Anda untuk menciptakan daftar honor PNS yang bekerja di lingkungan Anda. Tiap PNS yang digaji akan dipotong pajak yang besarnya sesuai golongan masing-masing.
Untuk lebih memahaminya silahkan simak gambar di bawah ini.
Perhatikan bab data tetap atau data yang telah ditetapkan pada gambar di atas.
Terlihat bahwa tabel Gaji Pokok disusun secara vertikal sehingga memakai rumus VLOOKUP, sedangkan tabel Pajak disusun secara horizontal, sehingga memakai rumus HLOOKUP.
=VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;[range_lookup])
=HLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;[range_lookup])
Keterangan :
Pada nama sel rentang tabel data tetap atau data yang ditetapkan, berikan nilai adikara yang disimbolkan dengan dollar ($) dan diletakkan di antara karakter dan angka pada nama sel.
Untuk mencari Pajak sesuai golongan PNS masing-masing, kita gunakan rumus HLOOKUP.
Sama ibarat VLOOKUP, tabel data tetap atau data yang ditetapkan diberikan nilai absolut.
Untuk mencari Gaji Bersih, cukup memakai rumus dasar Excel ibarat dijelaskan pada gambar di bawah ini.
Sekian artikel Fungsi dan Cara Menggunakan Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP Excel, kalau ada pertanyaan silahkan sampaikan di kotak komentar. Jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-teman Anda, ya! Sumber https://duarupa.blogspot.com/
Rumus LOOKUP berfungsi untuk memuat atau membaca data tetap atau data yang telah ditetapkan dalam sebuah tabel.
Rumus LOOKUP dibagi menjadi 2,VLOOKUP dan HLOOKUP. Perbedaan antara keduanya yaitu pada pembacaan datanya, VLOOKUP membaca data yang disusun secara vertikal, sedangkan HLOOKUP membaca data yang disusun secara horizontal.
Kali ini blog akan mengajak Anda untuk lebih memahami fungsi dan cara memakai rumus VLOOKUP dan HLOOKUP.
Baca juga Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana di Excel.
Katakanlah Anda sebagai sekretaris suatu perusahaan negara, dan Anda diminta oleh bos Anda untuk menciptakan daftar honor PNS yang bekerja di lingkungan Anda. Tiap PNS yang digaji akan dipotong pajak yang besarnya sesuai golongan masing-masing.
Untuk lebih memahaminya silahkan simak gambar di bawah ini.
Perhatikan bab data tetap atau data yang telah ditetapkan pada gambar di atas.
Terlihat bahwa tabel Gaji Pokok disusun secara vertikal sehingga memakai rumus VLOOKUP, sedangkan tabel Pajak disusun secara horizontal, sehingga memakai rumus HLOOKUP.
=VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;[range_lookup])
dan
=HLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;[range_lookup])
Keterangan :
- lookup_value : sel kunci untuk mencari nilai LOOKUP
- table_array : rentang sel tabel yang memuat data tetap atau data yang telah ditetapkan
- col_index_num : kolom/baris data lookup_value
- range_lookup : ada 2 pilihan, TRUE atau FALSE, kalau dikosongi akan dianggap TRUE
- TRUE untuk nilai yang mendekati
- FALSE untuk nilai sama persis
Pada nama sel rentang tabel data tetap atau data yang ditetapkan, berikan nilai adikara yang disimbolkan dengan dollar ($) dan diletakkan di antara karakter dan angka pada nama sel.
Untuk mencari Pajak sesuai golongan PNS masing-masing, kita gunakan rumus HLOOKUP.
Sama ibarat VLOOKUP, tabel data tetap atau data yang ditetapkan diberikan nilai absolut.
Untuk mencari Gaji Bersih, cukup memakai rumus dasar Excel ibarat dijelaskan pada gambar di bawah ini.
Sekian artikel Fungsi dan Cara Menggunakan Rumus VLOOKUP dan HLOOKUP Excel, kalau ada pertanyaan silahkan sampaikan di kotak komentar. Jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-teman Anda, ya! Sumber https://duarupa.blogspot.com/