Hai, sobat!
Sekarang blogger punya bahasa terjemahan asli, loh? Mau tahu apa itu? Yuk simak lebih lanjut!
Saya pernah membaca suatu artikel yang menyampaikan bahwa blogger sudah masuk kedalam bahasa indonesia dengan menghilangkan satu abjad "g". Sehingga tertulis /bloger/. Dia berkata bahwa /bloger/ sudah masuk KBBI. Saya lantas mengikuti saja apa yang beliau katakan.
Saya tidak akan memberitahukan siapa beliau dan situsnya apa, alasannya saya tidak ingin menyakiti hati orang tersebut. Mengapa? Karena hal tersebut salah besar sobat.
Guru saya berkata, bahwa untuk suatu pekerjaan di dalam bahasa indonesia, hanya ada beberapa tambahan. Seperti -or, -ir, dan masih banyak lagi. Tetapi tidak demikian untuk -er. Mengapa? Karena -er untuk bahasa inggris. Tapi, dikala itu saya tetap menggunakan kata /bloger/ di blog saya.
Sehingga, saya perlu merevisi beberapa artikel yang ada di blog ini.
Jadi, jikalau dipikir-pikir, maka kata yang baku yaitu /blogor/ atau /blogir/. /Blogor/ untuk yang besar dan /blogir/ untuk yang kecil. Itulah yang ada di benak saya.
Berbulan-bulan saya berpikir demikian, tapi saya belum mendapat hasil. Mulai dari penyebutannya saja, /blogor/ sudah kurang lezat disebutkan. Lebih lagi /blogir/. Terutama dari penulisan kata, menyerupai tidak lezat dipandang. Baik itu /blogor/, maupun /blogir/.
Lalu, ahad pagi tanggal 4 November 2018 ini, saya membuka instagram. Saya menggulir ke bawah. Saya membaca dengan teliti, seketika berbagai informasi mengenai pengetahuan.
Saya mengikuti instagram kemdikbud, kemudian saya melihat kata-kata blogger. Otomatis saya sebagai blogger serasa terpanggil. Wkwkwk....
Saya membaca lebih lanjut mengenai hal itu. Ternyata, terjemahan bahasa indonesia dari blogger adalah narablog. Unsur serapa bahasa inggris ini akan menjadi bahasa yang naik daun dipublikasikan oleh beberapa narablog. Tapi itu gres kemungkinan saja.
Seperti contact person yang diterjamahkan menjadi narahubung, narablog pun sama.
Sekedar informasi, sob, perembesan bahasa ajaib kedalam bahasa indonesia merupakan suatu hal yang rumit. Mengapa? Karena perembesan bahasa haruslah melalui sidang, dengan pesertanya diantaranya yaitu pegiat bahasa dan dosen. Saya sendiri tidak mengetahui bagaimana cara atau tahapannya. Yang niscaya dengan ini, kita semakin banyak mendapat kosakata baru. Semakin banyak semakin baik.
Jadi, mulai dari sekarang, janganlah menggunakan kata-kata blogger ya, sob. Kita ada di Indonesia, gunakan lah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kalaupun kita tidak di Indonesia, kita tetap merupakan orang Indonesia, berbahasa yang satu bahasa Indonesia. Masih ingat dengan Sumpah Pemuda kan? Hehe....
Hmmm.. Sepertinya cukup sekian artikel kali ini. Silakan gulir ke bawah dan lihat artikel terkait untuk mengetahui artikel menarik lainnya. Terimakasih atas kunjungan anda dan hingga jumpa di artikel lainnya, sobat.
Jangan lupa untuk membagikan artikel ini, semoga tidak ada lagi keliru dalam pemakaian bahasa indonesia yang baik dan benar.
Informasi tambahan, kemungkinan besar, narablog belum dimasukkan ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Tapi apa salahnya, menggunakan kata ini sebelum dimasukkan ke dalam kamus. Karena sudah ada klarifikasi oleh pihak Kemdikbud sendiri .
Revisi: Kata Narablog telah dimasukkan ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia secara resmi.